Puisi Kapsah | Baju Dinas Bapakku | Kata Bapak
Puisi Kapsah
Baju Dinas Bapakku
Bukan loreng-loreng
Apalagi berlencena dan bertanda bintang di dada
Tidak bersetelan atau berupa jas kebanggaan
Baju lusuh yang tak berkerah
Kaos-kaos partai yang tipis
Bapak pakai untuk berdinas
Berteman dengan cangkul untuk mengolah tanah
Baju dinas bapakku
Tidak dipakai ketika mengantarku ke sekolah
Terlalu kotor dan berlumpur
Baju dinas bapakku
Tidak kucuci pakai pewangi
Tapi kegigihan bapakku
Bisa mengantarku sampai perguruan tinggi
Puisi Kapsah
Kata Bapak
Tiga saudara saling bertanya
Mengapa kita tinggal di kamar sepetak ini?
Aku meneteskan air mata
Sang bungsu mengadu pada bapak
Kata bapak,
Mari salat dan berdoa
Ini Al-Qur’anmu
Kelak nanti kita bangun rumah di surga
Kragilan, 29 Desember 2021
____
Arsip kedua, 2 Jan 2022
#Komentar Angkatan ke-10